


FEB Unila – Himpunan Mahasiswa Akuntansi (HIMAKTA) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung (FEB Unila) resmi membuka kegiatan Accounting Parade 2025 di Aula Student Center FEB Unila pada Senin, 10 November 2025.
Tahun ini, kegiatan mengusung tema “Shape the Future of Empowered Accountant Through Collaboration and Digital Transformation.”
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Dekan FEB Unila, Prof. Dr. Nairobi, S.E., M.Si., dengan didampingi oleh Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Rini Handayani, S.E., M.Si., serta Ketua Program Studi DIII Perpajakan, Dr. Ratna Septiyanti, S.E., M.Si. Dalam sambutannya, Prof. Nairobi menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif mahasiswa dalam menyelenggarakan kegiatan akademik yang mampu menumbuhkan semangat inovasi dan profesionalisme di bidang akuntansi.
“Kegiatan seperti ini menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa FEB Unila tidak hanya fokus pada teori, tetapi juga aktif membangun jejaring dan meningkatkan kapasitas diri agar siap bersaing di era transformasi digital,” ujar Prof. Nairobi.
Sementara itu, Wakil Rektor II Universitas Lampung, Dr. Habibullah Jimad, S.E., M.Si., turut memberikan sambutan yang menekankan pentingnya kolaborasi antar generasi dalam menghadapi tantangan dunia kerja modern, terutama antara Gen Z dan Baby Boomers.
Usai sesi pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan Seminar Nasional Accounting Parade 2025 yang mengangkat tema “Upskilling and Reskilling: Menyiapkan Akuntan di Era Teknologi Canggih.” Seminar ini menghadirkan empat narasumber berkompeten di bidang akuntansi, bisnis, dan keuangan.
Hadir Ekawati Basir, S.T., M.T., CIP., selaku Vice President Innovation & Transformation PT ASDP Indonesia Ferry, yang membahas pentingnya inovasi dan adaptasi digital dalam dunia industri. Ia menyoroti bagaimana profesional di bidang akuntansi perlu menguasai keterampilan baru agar mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi yang pesat.
Kemudian, Zaid Burhan Ibrahim, S.E., M.T., Direktur Keuangan Umum, Kepatuhan dan Risiko Lembaga BDPK-RS, menekankan perlunya tata kelola keuangan yang transparan dan berbasis data digital sebagai fondasi bagi lembaga publik dan swasta.
Sesi berikutnya menghadirkan Chandra Andhika, S.E., M.M., Pengelola Kegiatan Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung, yang membahas transformasi digital dalam sistem perpajakan dan pentingnya peningkatan kompetensi sumber daya manusia di bidang fiskal.
Melengkapi rangkaian seminar, Barry Firman Pratama, S.E., M.H., CA, AK, CFRA, CertDA, Pemeriksa Ahli Muda BPK Perwakilan Provinsi Bandar Lampung, menyampaikan pandangannya mengenai tantangan profesi audit di era modern yang menuntut kemampuan analisis berbasis data serta integritas tinggi.
Melalui semangat kolaborasi dan inovasi, kegiatan Accounting Parade 2025 menjadi wadah strategis bagi mahasiswa FEB Unila untuk memperluas wawasan, memperkuat jejaring profesional, serta menyiapkan diri sebagai akuntan muda yang berdaya saing, berintegritas, dan adaptif terhadap perkembangan teknologi. (Dwi Andini)






