FEB Unila — Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Lampung (Unila) gelar Yudisium Periode II Tahun Akademik 2025/2026 yang berlangsung di Auditorium Student Center FEB Unila pada Kamis, 13 November 2025.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Dekan FEB Unila, Prof. Dr. Nairobi, S.E., M.Si., bersama Prof. Dr Ernie Hendrawaty, S.E., M.Si Wakil Dekan I Bidang Akademik dan Kerjasama, Prof. Dr Sri Hasnawati, S.E., M.Si selaku Senat Fakultas Ekonomi dan Bisnis, beserta jajarannya, dan juga para peserta yudisium.
Pada periode ini, sebanyak 50 calon wisudawan resmi dilepas oleh fakultas. Terdapat 50 calon wisudawan yang terdiri dari 14 lulusan program Magister, 29 lulusan program Sarjana, dan 7 lulusan program Diploma. Hingga November 2025, total alumni FEB Unila telah mencapai 21.287 orang.
Dalam sambutannya Dekan FEB Unila, Prof. Dr. Nairobi, S.E., M.Si., menyampaikan pentingnya peningkatan kompetensi lulusan agar mampu menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin ketat. Ia juga berpesan agar para lulusan tetap menjaga hubungan baik dengan fakultas.
“Ke depan, saya berharap seluruh peserta yudisium dapat meraih kesuksesan dan tidak melupakan almamater tercinta, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung,” ujar Prof. Nairobi.”
Acara juga menghadirkan sesi sharing motivasi bersama Habonahan Naibaho, salah satu lulusan inspiratif FEB Unila. Ia menceritakan perjuangannya sebagai tulang punggung keluarga dan satu-satunya anak yang berhasil menempuh pendidikan tinggi.
“Selama kuliah, banyak suka dan duka yang saya alami. Lapangan kerja tidak selalu mudah, tapi jangan ubah mindset. Kita bisa menciptakan lapangan kerja sendiri. Jangan takut jatuh, karena tidak ada keberhasilan yang instan, semua butuh proses.
‘Percayalah, ada sesuatu yang dahsyat dalam diri kita yang akan menolong di masa depan. Selain itu, relasi sangat penting. Tambah banyak relasi, dan percaya pada diri sendiri bahwa kita bisa,” tambahnya.
Rangkaian kegiatan yudisium ditutup dengan penyerahan sertifikat, sesi foto bersama, serta penampilan yang menambah suasana hangat dan penuh kebersamaan.
Momen yudisium ini menjadi penanda akhir perjalanan akademik sekaligus awal langkah baru bagi para lulusan untuk mengimplementasikan ilmu yang telah diperoleh.
Yudisium bukanlah akhir cerita, melainkan gerbang menuju dunia nyata. Semoga ilmu yang diraih menjadi amal jariyah dan membawa manfaat bagi masyarakat luas. (Magang_Anggita Prasastya Widyasari/Nissa Nabila)
